Menu Utama

Wednesday, August 3, 2011

Kado Milad untuk Suamiku


Semua yang telah kita lewati semakin mendewasakan kita
Hidup kita tak lagi hanya memikirkan apa yang kita inginkan
Cukup dengan terpenuhinya apa yang kita butuhkan hari ini adalah kebahagiaan
Tak ingin ku membebani hidupmu dengan permintaan-permintaan pribadi yang sudah tidak penting lagi bagiku
karena yang terpenting bagiku adalah senyum ceria anak-anak kita, senyum dari anak-anak yang sehat & bahagia berada dalam dekapan kasih sayang kita
Gurat-gurat kelelahan yang tersirat di wajahmu cukup menjadi rem untuk rasa selfisku
karena yang lebih penting bagiku adalah kesehatan & kebahagiaanmu, tak ingin ku menyakiti jiwamu dengan rengekan-rengekan tak berguna
Seringkali terpancar raut kecemasan dari air mukamu, akan seperti apa hidup kita nanti? bagaimana masa depan anak-anak kita kelak?
Sesungguhnya akupun merasakan hal yang sama, tapi jangan khawatir suamiku...
Selama kita masih bersama, selama kita masih berpegang pada ikatan janji kita dulu di hadapanNya maka selama itu pula Allah bersama kita...
Kita bersatu atas ridhoNya, anak-anak kita lahir mengisi & mewarnai hidup kita atas kehendakNya, Allah tidak pernah lalai terhadap janjiNya...maka akan Dia cukupkan rizqi kita Dan dulu begitu kuatnya niat kita untuk bersatu semua karena kita yakin dengan janjiNya :


“Dan nikahkanlah orang-orang yang sendirian diantara kalian, dan orang-orang yang layak (menikah) dari hamba-hamba sahaya (budak) kalian yang lelaki dan hamba-hamba sahaya yang perempuan. Jika mereka miskin, Allah akan memberikan kecukupan kepada mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.” 
(An-Nur: 32)

"Barang siapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan cukupkan (keperluannya)." 
(QS At-Thalaq [65]: 3)

Met milad suamiku, semoga kau kan menjadi imam, bapak dan suami yang shalih, yang akan senantiasa membimbing kami (istri&anak2mu) untuk istiqomah berpegang teguh pada tali Allah. Jika hidup seperti ini sudah begitu membahagiakan maka rasanya aku tak ingin beranjak kemanapun, cukup berada di dekatmu, mendampingimu selama hidupku....




Related Post:

0 komentar:

Post a Comment